Selasa, 11 November 2025

Kemenag Kabupaten Tasikmalaya Gelar Pembinaan dan Pembagian Sertifikat bagi Guru PAI Lulusan PPG Batch 1 2025

 
Kabupaten Tasikmalaya, 11 November 2025, Sebanyak 70 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Kabupaten Tasikmalaya yang dinyatakan lulus Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Batch 1 Tahun 2025 mengikuti kegiatan pembinaan sekaligus pembagian sertifikat PPG. Acara yang berlangsung di Aula Haji Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya ini dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS), Dr. H. Akhmad Buhaiti, S.Ag., M.Si., beserta jajaran pegawai Seksi PAIS.

Dalam arahannya, Dr. Akhmad Buhaiti menekankan pentingnya dampak nyata setelah memperoleh sertifikasi. Menurutnya, sertifikasi bukan sekadar formalitas administratif, tetapi investasi jangka panjang negara terhadap peningkatan kualitas guru. Oleh karena itu, guru yang telah tersertifikasi diharapkan mampu menunjukkan perubahan positif, baik dari sisi kompetensi, efikasi diri, maupun kontribusi nyata bagi sekolah dan lingkungan sekitar.

“Guru yang telah tersertifikasi harus mampu menunjukkan perbedaan, baik dalam cara mengajar, berorganisasi, maupun berkontribusi di masyarakat. Peningkatan kesejahteraan semestinya berbanding lurus dengan peningkatan kinerja,” tegasnya dalam arahannya.

Lebih lanjut, beliau mengingatkan pentingnya menumbuhkan efikasi diri dan empati sosial, terutama bagi sesama rekan guru yang belum tersertifikasi. Beliau juga menginformasikan bahwa tahun 2026 menjadi tahun terakhir penyelenggaraan PPG Dalam Jabatan (Daljab) bagi guru yang memenuhi syarat, dengan catatan pemerintah daerah siap memberikan dukungan pendanaan. Upaya komunikasi dengan pemerintah daerah, kata beliau, terus dilakukan agar kesempatan bagi guru PAI untuk memperoleh sertifikasi dapat lebih luas.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Akhmad Buhaiti juga memperkenalkan kembali konsep Ekoteologi dan Kurikulum Cinta, sebagai bagian dari penguatan nilai-nilai spiritual dan sosial dalam implementasi pembelajaran PAI. Beliau mengajak seluruh guru PAI lulusan PPG untuk menanam satu pohon di lingkungan sekolah atau rumah sebagai simbol penerapan konsep ekoteologi, sebuah ikhtiar merawat bumi dan bersedekah udara. Ajakan tersebut disambut antusias dan disetujui oleh seluruh peserta.

Selain pembinaan, kegiatan juga diisi dengan penyerahan sertifikat PPG yang dipandu oleh para pegawai Seksi PAIS, dilanjutkan dengan penjelasan teknis pemenuhan beban jam mengajar oleh operator SIAGA. Acara diakhiri dengan musafahah (salam-salaman) antara para guru PAI dengan Kepala Seksi PAIS dan seluruh jajaran, dalam suasana hangat dan penuh keakraban.

Melalui kegiatan ini, Seksi PAIS Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya berharap agar guru PAI yang telah tersertifikasi semakin percaya diri, berdaya guna, dan menjadi teladan dalam mewujudkan pendidikan agama yang berkarakter, berempati, dan berwawasan lingkungan.

Popular Posts